Prajurit Dua Yanuar yang Tewas di Ujung Belati Geng Motor
jpnn.com, BADUNG - Prajurit Dua Yanuar Setiawan tewas bersimbah darah, Minggu (9/7). Salah seorang anggota TNI itu menghembuskan napas terakhirnya setelah menjadi korban penganiayaan dari aksi geng motor.
Radar Bali (Jawa Pos Group) melaporkan, prajurit TNI itu tewas di ujung belati setelah dikeroyok gerombolan geng motor di Jalan By Pass Nusa Dua. Tepatnya di depan SPBU atau sebelah timur halte bus Siligita Taman Griya Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali.
Korban Geng Motor: TKP tempat korban terkapar bersimbah darah (foto kiri). Prada Yanuar Setiawan dengan luka tusuk di dada kanan saat di ruang jenazah RS Sanglah, kemarin. Foto: Istimewa/Radar Bali/JPNN.com
Yang mengejutkan, anggota TNI ini meninggal dunia setelah ditikam seorang anak anggota DPRD Bali berinisial DKDA, 16.
Kapolsek Kuta Selatan Kompol I Wayan Latra mengatakan pelaku utama langsung ditangkap. Hal itu didasarkan atas keterangan para saksi yang juga teman korban.
“Ia diamankan di rumahnya di kawasan Nusa Dua. Ayah pelaku utama yang merupakan anggota dewan ini menyerahkan masalah tersebut ke pihak kepolisian,” beber mantan Kapolsek Blahbatu ini.
Setelah dimintai keterangan, pelaku akhirnya menyebut teman-teman yang ikut terlibat. Ada 10 orang yang turut serta melakukan penganiayaan.
Mereka adalah Christmas Imanuel, 17, yang membonceng pelaku utama lalu menyerempet dan menyetop korban dan memukul korban.