Pram: KPK Harus Diselamatkan dan Tetap Kuat
Kamis, 06 Oktober 2011 – 15:53 WIB
JAKARTA – Wakil Ketua DPR RI, Pramono Anung mengatakan hasil keputusan Komite Etik KPK menandakan bahwa lembaga itu harus diselamatkan serta harus tetap kuat dalam menjalankan fungsi dan wewenangnya. Menurut Pram, keputusan Komite Etik KPK sudah menjawab pertanyaan yang selama ini yang beredar di publik, bahwa ada orang-perorang di dalam tubuh KPK yang memang perlu mendapatkan evaluasi. Tapi, tegasnya, lembaganya tidak boleh disentuh dan harus kuat. “Mudah-mudahan ini menjadi pelajaran berharga bagi siapapun yang akan memimpin KPK ke depan, karena kepempimpinan ini akan habis Desember 2011,” jelas Pram, kepada pers di Jakarta, Kamis (6/10).
Pram berharap siapapun yang menjadi Pimpinan KPK yang baru tidak melakukan praktek yang sama seperti yang dilakukan pimpinan sebelumnya. Menurutnya, pertemuan seperti iu mungkin baru pertama kali dalam periodesasi kepemimpinan. Pram juga mengatakan, pada waktu KPK dipimpin Tumpak Haritonga Panggabean dan Antashari Azhar tidak pernah terjadi ada pimpinan bertemu dengan sebuah kekuatan atau elit partai. “Yang tentunya kita tidak usah curiga membahas kasus atau tidak. Tapi, pertemuan itu sendiri maknanya sudah sangat berbeda,” tegasnya.
Dia menegaskan, ke depan aturan main di dalam KPK harus diperjelas soal seperti boleh tidak boleh bertemu dalam ruangan di luar pekerjaan.
“Kalau pertemuan dengan mohon maaf dengan orang selama ini katakanlah mempunyai kasus atau mengurus kasus, mempunyai bisnis yang berkaitan dengan APBN, menurut saya itu sudah tidak proper,” kata Pram.
JAKARTA – Wakil Ketua DPR RI, Pramono Anung mengatakan hasil keputusan Komite Etik KPK menandakan bahwa lembaga itu harus diselamatkan serta
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Dharma Pongrekun - Kun Wardana Janji Beri Keringanan Pajak untuk Pelaku Usaha Jakarta
-
Ridwan Kamil - Suswono akan Beri Kartu Jakarta Maju
-
Jokowi Tegaskan Tidak Ikut Campur Urusan Kabinet Prabowo-Gibran
-
Begini Pesan Jokowi di HUT ke-79 TNI
-
Refly Harun Singgung Konspirasi, Persahabatan TNI-Polri | Reaction JPNN
BERITA LAINNYA
- Hukum
KPK Amankan 6 Orang dari OTT di Kalsel, Siapa Saja Mereka?
Senin, 07 Oktober 2024 – 20:03 WIB - Humaniora
Peran Dunia Usaha Sangat Vital dalam Mengamankan Pangan Nasional
Senin, 07 Oktober 2024 – 19:58 WIB - Humaniora
BMKG Minta Warga Sekitar Labuan Bajo Waspada Gelombang Tinggi
Senin, 07 Oktober 2024 – 19:03 WIB - Humaniora
1.000 Pemuda Menghadiri Future Leader Fest '2 2024 yang Diadakan ID Next Leader
Senin, 07 Oktober 2024 – 18:58 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Banyak Honorer Ogah Mendaftar PPPK 2024 di Luar Dinas Asal, Terungkap Alasannya
Senin, 07 Oktober 2024 – 16:34 WIB - Hukum
Sebegini Uang yang Diamankan dari OTT Orang Kepercayaan Gubernur Kalsel, Bergepok-gepok
Senin, 07 Oktober 2024 – 18:17 WIB - Hukum
KPK Belum Bisa Angkut 6 Pihak yang Terjaring OTT di Kalsel, Ini Kendalanya
Senin, 07 Oktober 2024 – 18:25 WIB - Jabar Terkini
Penjelasan Pengunggah Video Viral Pembagian Bantuan Ibu Hamil di Bandung: Iseng Saja
Senin, 07 Oktober 2024 – 19:30 WIB - Daerah
Misteri Motif Mahasiswi Untar Tewas Seusai Lompat dari Lantai 6 Kampus
Senin, 07 Oktober 2024 – 14:34 WIB