Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Presiden Jokowi ke Samarinda, nih Agendanya

Sabtu, 20 Oktober 2018 – 06:12 WIB
Presiden Jokowi ke Samarinda, nih Agendanya - JPNN.COM
Presiden Jokowi membagikan sertifikat tanah untuk warga Jawa Tengah di Lapangan Simpang Lima Kota Semarang, (23/12/2017). Foto: Nur Chamim/Radar Semarang/JPNN.com

jpnn.com, SAMARINDA - Presiden Jokowi dipastikan berkunjung ke Samarinda, Kaltim, untuk membuka Muktamar Ikatan Dokter Indonesia (IDI), meresmikan Bandara APT Pranoto, dan penyerahan 5.000 sertifikat tanah.

Pj Sekprov Kaltim Meiliana menjelaskan, Presiden Jokowi berkunjung ke Samarinda pada 25 Oktober mendatang. Pesawat yang membawa presiden langsung mendarat di lapangan terbang yang populer dengan nama Bandara Samarinda Baru itu. Bukan melalui Bandara Aji Sultan Sulaiman Balikpapan. Meski begitu, perihal jadwal resmi selama kunjung belum diputuskan. Pihaknya masih harus berkoordinasi dengan Sekretariat Negara (Sesneg).

“Salah satu poin pertemuan di Kemenhub (Kementerian Perhubungan) presiden akan mendarat di Samarinda. Bandara APT Pranoto sudah siap dan bisa diresmikan,” ungkap Meiliana.

Meski begitu, Meiliana meminta Bandara APT Pranoto yang sampai saat ini masih dalam proses pemantapan landasan pacu bisa benar-benar dipastikan aman untuk didarati pesawat kepresidenan. Sebab, berdasarkan laporan Kepala UPT Bandara APT Pranoto Wahyu Siswoyo masih ada perbaikan yang harus dilakukan agar landasan layak didarati presiden.

Selain meresmikan Bandara APT Pranoto, tambah dia, Jokowi dijadwalkan untuk membuka Muktamar IDI yang digelar di Convention Hall Samarinda. Dalam kesempatan itu, Presiden akan menyerahkan sertifikat tanah kepada warga. Total sertifikat yang diserahkan sebanyak 5.000.

Sebelumnya direncanakan 10.000 sertifikat. Namun karena sejumlah pertimbangan sertifikat yang dibagikan hanya 5.000. Penerima sertifikat yang diundang mayoritas berasal dari Samarinda dan Kutai Kartanegara.

Di luar itu, lanjut dia, presiden juga berencana membagikan Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Sejahtera. Jumlah kartu yang dibagikan sekitar 300. Pembagian itu diurus langsung Kementerian Sosial dan Kementerian Kesehatan.

“Untuk semua pihak yang di undangan nanti kami sudah minta segera menyerahkan nama-namanya. Itu penting agar bisa diperiksa dan dibuatkan kartu pengenal oleh Kodam VI/Mulawarman,” kata Meiliana.

Presiden Jokowi akan berkunjung ke Samarinda pada 25 Oktober mendatang, antara lain untuk menyerahkan sertifikat tanah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close