PUBG jadi Alasan Kasus Perceraian dan Bunuh Diri di Irak
“Komite di Irak sangat prihatin terhadap gim online ini yang memicu kekerasan di kalangan anak-anak dan remaja. Pengaruhnya telah menyebar dengan cepat di antara masyarakat Irak, ”kata ketua komite Sameaa Gullab, seperti dikutip dari The Telegraph, Senin (15/4).
Bahkan, beberapa media lokal dikabarkan menemukan bahwa generasi muda di Irak tidak hanya menghabiskan waktu untuk bermain gim tersebut.
Bahkan kecanduan game tersebut disebut sudah menjadi alasan beberapa kasus perceraian dan bunuh diri di Irak.
"Ini sangat menyedihkan, melihat generasi muda kami dicuci otaknya oleh game PUBG. Masyarakat Irak semakin memburuk dengan generasi mudanya justru harus berperang di game PUBG," tulis ulama islam Syiah Irak, Moqtada al-Sadr di media sosialnya.
Dia menambahkan, bahwa populasi Irak yang sekitar 60 juta jiwa dan 60 persennya adalah generasi muda.
Gim sendiri disebut menjadi jalan keluar bagi generasi muda Irak di tengah keamanan dan pemerintahan yang tidak stabil serta angka pengangguran yang mencapai lebih dari 20 persen. (mg9/jpnn)