Pulang ke Indonesia, TKI Depresi dan Teraniaya
''Dia di sana kerja pakai visa wisata,'' ucap Koko.
Fadhilah berangkat pada Februari 2016. Saat bekerja dengan majikan pertama, tidak ada masalah yang dihadapi Fadhilah.
Namun, saat majikannya ganti, dia mendapat perlakuan tidak menyenangkan. Fadhilah tidak pernah memperoleh libur.
''Orangnya juga kasar,'' ungkap Erwiana, perwakilan Kabar Bumi.
Penderitaan Fadhilah tidak berhenti di situ. Dia dikirim pulang dengan menggunakan kapal feri menuju Batam.
Dia lantas dijemput Claudia. Selanjutnya, perjalanan berlanjut dengan pesawat menuju Bandara Internasional Juanda.
Sesampai di Surabaya, Fadhilah diantar bawahan Claudia yang bernama Sahrul ke Ponorogo. Fadhilah tiba pada 27 November 2016.
Pihaknya masih menunggu kondisi Fadhilah stabil sehingga bisa dimintai keterangan. Saat ini korban masih mengalami depresi berat.