Pulang Nonton Dangdutan, Fathur Ditemukan sudah Bersimbah Darah Tak Bernyawa
“Korban tiba-tiba leher korban disabet celurit,” kata Kasat Reskrim.
Fathur tewas seketika di lokasi karena mengalami pendarahan hebat pada lehernya. Dia langsung dievakuasi ke kamar mayar RSUD dr Mohamad Saleh, Kota Probolinggo.
Tohir, paman korban mengatakan, keponakannya diduga dibacok dari belakang. “Melihat lukanya, saya menduga almarhum dibacok dari belakang,” katanya.
Sementara Imam, kerabat korban mengatakan, selama ini Fathur tidak punya musuh. “Dia dikenal baik dan tekun beribadah. Namanya anak muda, ada orkesan ya menonton,” ujarnya.
Imam justru menduga, Fathur merupakan korban salah sasaran. “Mungkin saja, almarhum disangka orang yang terlibat senggolan saat joget dangdut sehingga mengakibatkan tawuran. Usai tawuran dia dibacok,” katanya. (ngopibareng/jpnn)