Prioritaskan Transisi Energi, Ganjar Punya Rekam Jejak Merintis EBT
Boedyo membeberkan selain di Grobogan, ada beberapa daerah di Jawa Tengah yang memiliki potensi untuk dikembangkan.
Hasil pemetaan potensi menjelaskan terdapat potensi gas rawa sekitar 14,47 juta SCF (standart cubic feet), yaitu di Kota Salatiga, Kabupaten Pemalang, Semarang, Pati, Grobogan, Rembang, Sragen, Magelang, Purworejo, Banjarnegara, Cilacap, dan Karanganyar.
"Langkah Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam mengembangkan potensi gas rawa yaitu dimulai dengan perencanaan dan pemetaan potensi-potensi gas rawa baik dari segi manifestasi maupun karakteristik masyarakat setempat," ujarnya.
Langkah Pemprov selanjutnya adalah memperhatikan karakteristik masyarakat demi keberlanjutan infrastruktur gas rawa agar tidak mangkrak atau terbengkalai.
Selanjutnya, secara bertahap akan dibangun infrastruktur gas rawa dan masyarakat dapat berperan serta untuk mengembangkan infrastruktur gas rawa melalui penambahan pipa utilisasi gas rawa.
Semua yang dirintis oleh Ganjar untuk mengutilisasi potensi alam di Jawa Tengah akan dilanjutkan.
Sebab, kata Boedyo, eks Gubernur Jateng Ganjar Pranowo berkomitmen mendukung upaya peningkatan transisi energi di Jawa Tengah melalui pemanfaatan energi bersih yang tersedia di alam.
"Upaya tersebut (yang dilakukan Ganjar) di antaranya melalui pembangunan PLTS rooftop yang gencar dilakukan di Jawa Tengah baik sektor pemerintah, UMKM, sekolah maupun pondok pesantren," ucap Boedyo menilai sosok gubernur berambut putih itu.