Punya Tujuh Turunan, Saksi Mata Letusan Krakatau 1883
Senin, 13 Mei 2013 – 08:30 WIB
Maemunah juga tidur lebih awal. Dia biasa tidur selepas isya. Alhasil, kondisi fisik dan mentalnya selalu terkontrol. Dalam hal spiritual, Maemunah termasuk orang yang rajin berzikir dan berdoa. Setiap kali hendak melangkahkan kaki ke luar rumah, dia selalu membaca syahadat dan berdoa.
Setiap kali cucu-cucunya berkumpul, dia selalu mendoakan mereka. Satu doa yang sering dipinta Maemunah kepada Tuhan adalah usia yang panjang agar bisa menyaksikan cucu-cucunya menikah dan berbahagia.
Tidak banyak firasat menjelang meninggalnya Maemunah. Hanya, satu bulan sebelum meninggal dia lebih sering berdiam diri di rumah. "Nenek bilang suami dan orang tuanya datang menjemput. Itu saja yang dikatakan berulang-ulang," kenang Enung.