Putusan Arbitrase Newmont Masih Simpang-siur
Selasa, 24 Maret 2009 – 20:05 WIB
"Pemegang saham asing Newmont tetap, dan berkomitmen untuk melaksanakan proses divestasi sebagaimana ditentukan dalam KK," ujarnya.
Martiono mengaku menyesalkan perselisihan antara Newmont dengan pemerintah. Sebab menurutnya, perselisihan ini telah menimbulkan dampak negatif, baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang terhadap perusahaan.
Seperti diketahui, jika Newmont kalah dalam persidangan arbitrase ini, maka perusahaan tambang asal AS itu berkewajiban membebaskan semua sahamnya kepada pemerintah Indonesia, atau peserta Indonesia lainnya. Dengan demikian, jika tuntutan Indonesia itu terwujud, maka 50 persen saham PT NNT akan menjadi milik pemerintah pusat, dan 50 persen sisanya dimiliki pemerintah daerah setempat. (sid/JPNN)