PVTPP Gencar Kenalkan Bioteknologi Modern, Punya Banyak Keuntungan buat Petani
Penelitian dalam perakitan varietas melalui rekayasa genetik di Indonesia sudah cukup banyak dilakukan oleh lembaga penelitian pemerintah maupun perguruan tinggi.
Beberapa hasilnya adalah padi tahan hama penggerek batang padi kuning, padi tahan blast, padi tahan tungro, padi lignin rendah, kedelai produktivitas tinggi, tebu produktivitas tinggi, kentang phytopthora, padi efisien dalam penggunaan nitrogen (nitrogen use efficiency), dan jeruk tahan virus.
Menurut Leli, genome editing merupakan teknik pemuliaan baru yang banyak digunakan untuk merakit tanaman yang sulit dilakukan melalui cara konvensional, misalnya untuk menghasilkan tembakau yang bebas dari nikotin dengan knock out genes, meningkatkan GABA pada tomat hibrida dengan gain of function genes, meningkatkan kandungan Vitamin C dengan memodifikasi uORF untuk meningkatkan ekspresi biosynthesis genes.
"Selain CRISPR/Cas, tools lain yang dapat digunakan dalam genome editing adalah Zinc Finger Nuclease (ZFN), transcription activator like effector nuclease (TALEN), dan mega nuclease," katanya. (rhs/jpnn)