Quo Vadis, Gollkar?
Jumat, 10 Juli 2009 – 21:27 WIB
Berbagai kampanyenya tentang bantuan langsung tunai (BLT) yang ia prakarsai menguap bagai embun. Jauh sebelumnya, JK dikenal sebagai motor Perjanjian Malino II yang mendamaikan gejolak di Maluku serta perannya yang tak kecil dalam perdamaian dengan GAM, tapi di Aceh JK jeblok dan SBY berkibar.
JK menawarkan “pembaruan” walau tak semonumental Presiden BJ Habibie yang membebaskan narapidana politik, menelorkan UU Pers sehingga tak lagi perlu SIUPP dan antipembredelan dan sensor, ranjau pers di era Orde Baru. Bahkan, atas nama demokrasi, kebijakannya tentang referendum di Timor Timur ditolak SI MPR sehingga ia tak lagi nekat maju sebagai Capres pada Pemilu 1999 lalu.