Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ragam Pesona Bawah Laut Indonesia Mejeng di Kuala Lumpur

Sabtu, 29 April 2017 – 13:56 WIB
Ragam Pesona Bawah Laut Indonesia Mejeng di Kuala Lumpur - JPNN.COM
Taman laut di Alor, NTT. Foto: Kemenpar

”Dengan peraturan ini, semua penyelam akan dijamin aman dan nyaman selama mereka tinggal dan menyelam di Indonesia. Kami juga terus menggenjot infrastruktur dan Pembangunan destinasi prioritas pengembangan destinasi kelautan,” katanya. Kiki.

Ada 10 destinasi prioritas pengembangan destinasi kelautan yang akan dikembangkan oleh Kemenpar. Di antaranya adalah Bali, Lombok (Nusa Tenggara Barat), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), Alor (Nusa Tenggara Timur), Derawan (Kalimantan Timur), Bunaken (Sulawesi Utara), Togean (Sulawesi Tengah), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), Ambon (Maluku) dan Raja Ampat (Papua Barat).

”Kami juga terus menggenjot peningkatan konektivitas dan aksesbilitas pengembangan bandara baru di 15 kota, meningkatkan 27 kapasitas bandara dengan memperluas landasan pacu, merenovasi terminal di 13 bandara dan mengembangkan marina baru,” kata  Kiki.

Menpar Arief Yahya menargetkan kunjungan wisman pada tahun 2017 mencapai 15 juta orang. Mantan Direktur Utama Telkom itu menyadari potensi bahari republik ini tidak terkalahkan dibandingkan dengan belahan dunia manapun. 

Selama ini, potensi bahari memang belum dioptomalkan. Sedangkan keindahan bahari itu punya daya dongkrak yang luar biasa. “Tujuh dari sepuluh destinasi prioritas atau Bali Bali baru didesain untuk wisata bahari. Punya pantai, bawah laut dan antarpulau yang bagus," ujar  Arief Yahya. 

Saat berkunjung ke Boat Point, Phuket, Thailand di sela-sela The Global Summit World Travel and Tourism Council (WTTC) 2017, Jumat (28/4), Menteri Arief menginap di kawasan marina itu. Tiap tahun ribuan yachters memarkir perahu pesiarnya di Boat Point, Phuket. Di sana ada bengkel dan semua fasilitas yang diperlukan untuk menghidupkan kompleks marina itu. 

"Saya sudah hitung, di Phuket saja yang parkir dalam setahun lebih dari 2.500 yachts termasuk superyachts yang besar. Spendingnya rata-rata Rp 1 miliar, yang superyacht bisa 3-4 kali lebih besar," ujarnya.

Apalagi, perairan Indonesia punya keunggulan karena lebih jernih, kaya akan terumbu karang dan banyak ikan meski tak jauh dari dermaga. "Jauh lebih asyik. Saya yakin, ini sangat mungkin, destinasi kita akan lebih menarik," katanya.(adv/jpnn)

Pesona bawah laut Indonesia seolah tak ada habisnya dieksplorasi. Makin dieksplorasi, maka makin banyak keistimewaan tersembunyi yang terungkap.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close