Ramadan, Stok Ikan Di Kota Palembang Dipastikan Cukup
jpnn.com, PALEMBANG - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan stok ikan di Kota Palembang mencukupi untuk memenuhi kebutuhan Ramadan sampai Lebaran mendatang.
Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Slamet Soebjakto, usai mendampingi kunjungan kerja spesifik Komisi IV DPR RI di pasar Lemabang, Kota Palembang, Rabu (30/5).
"Kami ingin pastikan bahwa stok ikan konsumsi ini bisa mencukupi kebutuhan dan tentunya memastikan harga stabil sesuai daya beli masyarakat. Kota Palembang merupakan kota besar dengan jumlah penduduk mencapai lebih kurang 1,8 juta jiwa dan dianggap bisa mewakili kondisi ketersediaan stok ikan secara umum di wilayah Sumatera Selatan," jelas Slamet.
Menurut Slamet, selama berinteraksi langsung dengan pedagang ikan, memang ada kenaikan harga pada kisaran Rp. 2.000,- sampai dengan Rp. 3.000,-per kg khusus untuk ikan laut.
Kenaikan ini disebabkan karena ikan laut lebih banyak didatangkan dari wilayah Jakarta, Lampung dan Bengkulu.
Namun, berdasarkan pengakuan pedagangan kenaikan tersebut masih wajar dan bisa terjangkau. Sedangkan untuk ikan air tawar tidak ada kenaikan harga, karena ikan lebih banyak disuplai dari Palembang dan daerah lain di Sumatera Selatan seperti Kabupaten Ogan Komeling Ilir, Musirawas, Oku Timur dan Musi Banyuasin.
"Stabilisasi pangan berbasis ikan utamanya sepanjang Ramadhan menjadi mutlak, oleh karenanya monitoring secara rutin harus dilakukan untuk memastikan sistim logistik berjalan efektif. Disisi lain, kami akan mendapat gambaran bagaimana melakukan intervensi saat terjadi kondisi pasar yang fluktuatif," sebutnya.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Widada menyatakan bahwa pihaknya terus memantau kondisi ketersediaan stok ikan secara real time di pasar-pasar di kota Palembang, dengan begitu ada upaya dini untuk melakukan pengendalian.