Ramai-Ramai Coba Isolasi Iran
Minggu, 04 Desember 2011 – 11:21 WIB
Senat AS pun menyetujui sanksi ekonomi baru dan lebih keras atas Iran. Sebanyak 100 anggota parlemen AS secara bulat menyetujui sanksi itu. Berdasar keputusan tersebut, Bank Sentral Iran diasingkan dan juga diputus transaksinya dengan sistem finansial global. Sanksi itu digagas Senator Robert Menendez dari Partai Demokrat dan Senator Mark Kirk dari Republik.
Senat AS juga menyerukan pembekuan aset lembaga finansial yang berbisnis dengan Bank Sentral Iran. Sanksi atau larangan itu juga berlaku bagi bank sentral non-AS yang selama berbisnis minyak dengan Iran.
Dalam perkembangan lain, Menteri Luar Negeri Inggris William Hague menyoroti peran Iran di Syria. Menurut dia, isu nuklir Iran dan kekerasan di Syria berhubungan erat. Dia yakin Iran memberikan banyak dukungan kepada rezim Presiden Bashar al-Assad yang telah mengakibatkan tewasnya 4.000 orang di Syria.
"Ada benang merah antara yang terjadi di Iran dan di Syria," tegasnya. Karena itu, UE pun menjatuhkan sanksi pada 12 individu dan 11 organisasi Iran terkait krisis Syria.