Ramlan: PKI Sejarah Pahit, Harus Diketahui Semua Rakyat
jpnn.com, PALEMBANG - Keberadaan PKI dan aksi pemberontakan serta antiagama yang dilakukan orang-orang partai tersebut merupakan sejarah pahit bagi bangsa ini yang perlu diketahui oleh semua lapisan rakyat.
"Semua lapisan masyarakat, terutama generasi muda perlu mengetahui sejarah pahit pemberontakan PKI yang akan mengubah ideologi Pancasila dengan paham komunis sehingga akhirnya bisa dicegah gejala kebangkitan komunis," kata tokoh Nahdlatul Ulama (NU) yang juga Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumatera Selatan Ramlan Holdan, Jumat (2/10).
Menanggapi pemutaran film sejarah Gerakan 30 September PKI pada peringatan Hari Kesaktian Pancasila, menurut dia, hal itu tidak masalah dilakukan setiap tahun.
Namun perlu pelurusan sejarah terhadap adegan yang tidak sesuai dengan fakta saat peristiwa itu terjadi pada tahun 1965.
Pemutaran film setiap tahun menjelang peringatan Hari Kesaktian Pancasila, kata dia, dapat mengingatkan masyarakat bahwa pernah ada gerakan pemberontakan yang dilakukan oleh orang-orang PKI yang perlu diwaspadai agar tidak bangkit kembali menorehkan sejarah pahit.
Melalui momentum peringatan Hari Kesaktian Pancasila, kata dia, membuktikan ideologi tersebut teruji mampu mempertahankan NKRI tetap terjaga utuh.
"Kebangkitan komunis, pemberontakan, antiagama, dan upaya mengganti ideologi Pancasila harus dilakukan penolakan bersama secara tegas tanpa kompromi," katanya.
Kesaktian Pancasila sebagai ideologi negara, katanya, perlu terus diperkuat dengan mengaplikasikan semua asas Pancasila secara utuh dalam kehidupan sosial bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.