Ramp Check di 3 Titik, Menhub Pastikan Macet Nataru Nihil

jpnn.com, CIREBON - Guna memastikan keselamatan penumpang moda transportasi darat, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melakukan Ramp Check di tiga titik, yaitu Cirebon, Tegal dan Batang.

Dalam agenda akhir pekan ini, Menhub yang didampingi Dirjen Darat Budi Setyadi dan Dirut Jasa Marga Desi Arryani ingin memastikan bahwa angkutan yang dipakai masyarakat untuk libur Natal dan Tahun Baru (nataru) 2019 dalam kondisi baik. Sehingga, tidak ada lagi kecelakaan akibat dari tidak laiknya kendaraan.

Menhub mendapat penjelasan dari Direktur Operasi I Jasa Marga M. Sofyan terkait dengan jumlah Rest Area yang ada dari Jakarta sampai Surabaya.

Usai paparan, Menhub juga menyempatkan melakukan kunjungan ke tempat UMKM dan menyapa masyarakat yang tengah istirahat. "Apa kabar? Mau kemana?," tanya Menhub kepada satu keluarga yang tengah istirahat di Rest Area KM 207 Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (29/12).

"Baik pak menteri, kita mau jalan-jalan ke Yogya pak, dari Palembang," Jawabnya. "Wah satu kampung kita, dari kapan jalan dari Palembang?" "Kemarin pak," "Baik selamat jalan, hati-hati di jalan, jangan melebihi 100 km per jam ya," pesan Menhub.

Dalam kesempatan itu, Menhub mengapresiasi kerja Kementerian PU, Kementerian BUMN dimana jalan tol Jakarta-Surabaya selesai bahkan ada beberapa ruas yang gratis. "Satu kebahagiaan saya, tidak ada isu macet selama arus liburan Natal dan Tahun Baru ini. Artinya, jalan tol Jakarta-Surabaya ini memberikan solusi bagi kemacetan," Kata Menhub.

Bahkan kata Menhub, jalan tol ini juga memangkas waktu tempuh. Jakarta - Semarang, kata Menhub, untuk saat ini hanya ditempuh dalam waktu 5 jam dari 8 jam. Dan Jakarta - Surabaya bisa ditempuh dalam waktu 9 jam.

"Arahan bapak Presiden bahwa konkektivitas itu penting, dan bukan hanya penghubung Jakarta ke Semarang atau ke Surabaya tapi bisa menjadi makna bagi masyarakat. Harus memberikan efek positif," tegasnya.