Rampok Sikat Harta Juragan Ayam Rp 250 Juta
“Saat masuk, pelaku tidak melakukan ancaman. Mereka langsug melumpuhkan saya dan istri saya dengan mulut dilakban serta kedua kaki tangan diikat tali rafia,” kata Sukandar saat ditemui di rumahnya.
Setelah melumpuhkan keduanya, para pelaku beralih di kamar lantai dua, untuk melumpuhkan kedua anaknya. Para pelaku langsung mengacak-acak seluruh isi ruangan rumah tersebut, tujuannya untuk mencari barang berharga.
Hasilnya, mereka sukses menggasak uang tunak Rp 70 juta, kunci beserta STNK kendaraan milik korban. Kendaraan yang terpakir di dalam garasi, langsung dibawa kabur para pelaku.
“Kalau terdengar dari logat bicara mereka campuran, ada yang berasal dari Jawa ada pula yang dari Madura,“ terang bapak dua anak ini.
Sedangkan mereka berhasil dibebaskan, setelah ada salah seorang tetangga yang curiga rumah korban terbuka. “Saya dibebaskan sekitar pukul 04.00 WIB,” tambahnya.
Sukandar mengaku bahwa dirinya baru kali ini mengalami peristiwa perampokan. Sedangkan uang Rp 70 juta yang hilang merupakan uang perputaran usahanya beternak ayam selama satu bulan.
“Saat pelaku masuk, saya tidak mendengar apa-apa. Karena saat itu, memang saya sedang tidur,” lirihnya. (big/aim)