Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Rapor Menteri, Sukses Diberi Warna Biru

Gagal Dapat Warna Merah atau Kuning

Rabu, 03 November 2010 – 05:16 WIB
Rapor Menteri, Sukses Diberi Warna Biru - JPNN.COM
JAKARTA - Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusubroto tadi malam menyerahkan evaluasi kabinet kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). UKP4 menyerahkan sepenuhnya tindak lanjut evaluasi tersebut kepada presiden. Namun, Kuntoro belum bersedia mengumumkan hasil evaluasi dua bulanan tersebut. "Saya belum bisa berbicara apa-apa," kata Kuntoro di Kantor Wapres, Jakarta, kemarin (2/11).

Kuntoro mengatakan, evaluasi dilakukan untuk menilai kinerja kementerian. UKP4 tidak menilai kinerja menteri secara personal. "Kami tidak memberikan rekomendasi atau pendapat soal reshuffle menteri atau orang per orang," ujar mantan kepala Badan Rekonstruksi dan Rehabilitasi Aceh-Nias itu. Sebelumnya, Kuntoro menegaskan, UKP4 tidak berkepentingan dengan isu perombakan kabinet atau reshuffle. "Kami hanya mengevaluasi kinerja kementerian setiap dua bulan. Ini istilahnya B 10. Kami evaluasi bulan kesembilan dan sepuluh," kata Kuntoro.

Dia mengatakan, UKP4 tidak mengeluarkan nilai angka atas evaluasi kementerian. Istilah "rapor merah", menjurut Kuntoro, juga tidak pernah dilontarkan oleh UKP4. Menurut Kuntoro, istilah "rapor merah" hanya datang dari media massa. Isi evaluasi UKP4, kata Kuntoro, adalah capaian atas program atau proyek.

Untuk target yang tak tercapai, kata dia, diberi warna merah dan kuning. "Untuk semua sasaran yang tercapai, itu diberi warna biru atau hijau. Jadi rapornya tidak ada. Namanya rapor merah tidak ada, tetapi program yang secara khusus tercapai pada bulan tertentu," tuturnya.

JAKARTA - Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusubroto tadi malam menyerahkan evaluasi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close