Ratusan Lembar Jawaban UN Robek
Sabtu, 04 Mei 2013 – 07:35 WIB
PALEMBANG - Tipisnya lembar jawaban ujian nasional (LJUN) tingkat SMP sederajat masih menjadi kendala lambatnya proses scanning yang dilakukan oleh pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumsel. Bahkan lebih dari 100 LJUN robek ketika hendak di-scanning. Ketua Panitia UN Sumsel 2013, Bonny Safrian, mengatakan, proses scanning telah dilakukan sejak Senin (22/4) malam. Namun hingga sepekan, pelaksanaan target pencapaian 50 persen rampung belum bisa dicapai. “Hingga saat ini proses scanning baru rampung 37 persen. Jika tahun sebelumnya memasuki pekan kedua proses telah rampung hingga 50 persen, dan ini menjadi kendala bagi kami,” ungkapnya, Jumat (3/5).
Bahkan proses semakin lambat karena tim scanning harus melakukan pemindaian LJUN yang robek. Sehingga proses tersebut memakan waktu yang lama. “Yang membuat semakin lambat adalah panitia harus melakukan pemindaian LJUN yang robek. Pengerjaannya harus dilakukan dengan hati-hati. Namun proses pemindaian kami jamin aman,” katanya.
Padahal, lanjut Bonny, pihaknya menggunakan enam mesin ops scan untuk men-scanning LJUN. Mesin itu terdiri dari empat mesin ops scan dan dua scan image. Untuk mempercepat proses scanning tahun ini, pihaknya mendatangkan tiga mesin scan image tambahan dari berbagai daerah untuk cadangan. “Mesin tambahan itu berasal dari OKU, OKU Timur, dan Prabumulih. Jadi kami tidak perlu khawatir,” tegas Bonny.
PALEMBANG - Tipisnya lembar jawaban ujian nasional (LJUN) tingkat SMP sederajat masih menjadi kendala lambatnya proses scanning yang dilakukan oleh
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Wataru Endo hingga Takumi Minamino Ikut Latihan Timnas Jepang
-
Rudianto Lallo Minta Kejagung Tidak Tebang Pilih Dalam Menangani Kasus
-
STY Pastikan Kevin Diks Jadi Amunisi Lawan Jepang
-
Baleg DPR Dorong Regulasi Pengelolaan Nikel di Sultra Masuk Prolegnas
-
Erupsi Gunung Lewotobi, AHY Siapkan Langkah Taktis
BERITA LAINNYA
- Pendidikan
Uhamka Masuk Daftar Universitas Terbaik Asia versi QS AUR 2025
Kamis, 14 November 2024 – 19:25 WIB - Pendidikan
Ini Kata Bahlil soal Gelar Doktornya di SKSG UI
Kamis, 14 November 2024 – 11:18 WIB - Pendidikan
Keren, Siswa Mentari Intercultural School Jakarta Boyong Emas dari Malaysia
Rabu, 13 November 2024 – 21:33 WIB - Pendidikan
Dibilang Abal-Abal, UIPM Justru Pelopor Kampus Virtual Menggunakan Second Life
Rabu, 13 November 2024 – 20:27 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Indonesia vs Jepang: Bukan Metematika, Jangan Ganti 6 Pemain Ini
Jumat, 15 November 2024 – 04:40 WIB - Humaniora
Gibran Cek Lokasi Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi, Pastikan Kebutuhan Dasar Terpenuhi
Jumat, 15 November 2024 – 01:00 WIB - Humaniora
Pernyataan Meutya Hafid soal Mata Pelajaran Coding Masuk Kurikulum SD-SMP, Simak
Jumat, 15 November 2024 – 00:10 WIB - Banten Terkini
Punya Potensi Produksi Tas, Desa Kadugenep Serang Didatangi Mendes PDT
Jumat, 15 November 2024 – 02:58 WIB - Hukum
Pengusaha Surabaya Suruh Siswa Sujud & Menggonggong Sudah Ditangkap, Begini Tampangnya
Jumat, 15 November 2024 – 05:00 WIB