Reklamasi Perlebar Jurang Disparitas Pembangunan
Sabtu, 23 April 2016 – 14:07 WIB
JAKARTA – Mantan Menteri Kelautan Rokhmin Dahuri menilai banyak permasalahan di reklamasi Teluk Jakarta. Rokhmin mengaku sejak 1995 sudah diminta pandangan soal reklamasi di Teluk Jakarta dan saat itu dari sisi disparitas pembangunan di Indonesia ia sudah menyatakan reklamasi harus ditolak.
Karenanya, kata dia, dengan disparitas pembangunan antarwilayah maka kurang bijaksana kalau reklamasi dilakukan karena hanya akan mengembangkan pulau Jawa saja. “Gula pembangunan menumpuk di Jawa, sehingga terjadi disparitas pembangunan antarwilayah,” kata Rokhmin saat diskusi bertajuk ‘Nasib Reklamasi’ di Jakarta, Sabtu (23/4).
Karenanya, ia mengatakan, reklamasi yang dilakukan di Jakarta, jangan hanya melihat pada konteks pembangunan di ibukota saja melainkan juga Indonesia. Melihat reklamasi juga harus dengan dimensi yang lengkap. “Bukan hanya fisik, tapi ekonomi, sosial budaya dan lainnya,” kata politikus PDIP itu.