Rezim Assad Bunuh Dua Ribu Sipil
Pembantaian Warga di Syria Terus BerlangsungSabtu, 06 Agustus 2011 – 22:18 WIB
Seorang penduduk lain mengisahkan, beberapa orang dibantai seperti kambing saat mereka berjalan di jalan. "Saya melihat dengan mata saya sendiri, seorang bocah laki-laki yang mengendarai sepeda motor membawa sayuran ditabrak sebuah tank," terang pria tersebut kepada Associated Press.
Semua data tersebut tidak bisa dikonfirmasi dengan jelas, karena pemerintah setempat melarang wartawan asing meliput kondisi yang terjadi di Syria. Dalam kekacauan itu, para aktivis tak mengindahkan keputusan pemerintah mengeluarkan dekrit yang membuka peluang berdirinya partai politik baru. Peraturan tersebut sudah berlaku sejak berpuluh tahun selama Partai Baath berkuasa.
Politik multi partai merupakan tuntutan kunci para demonstran sejak Maret lalu. Setelah mengalami represi militer, tuntutan mereka meningkat menjadi melengserkan rezim berkuasa.