RI Tunggu Putusan Banding Pengadilan Belanda
Kamis, 07 Oktober 2010 – 18:35 WIB
JAKARTA - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Patrialis Akbar mengatakan Pemerintah RI saat ini dalam posisi menunggu lanjutan sidang perkara di Pengadilan HAM Belanda, terkait dugaan pelanggaran HAM dilakukan Pemerintah RI yang diajukan ke pengadilan HAM oleh presiden dalam pengasingan Republik Maluku Selatan (RMS), John Wattilete. Seperti diberitakan, salah satu tuntutan RMS itu adalah menangkap Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). "Proses hukum sudah berjalan dan pengadilan tingkat pertama HAM sudah ada keputusan. Pemerintah kini menunggu proses hukum berikutnya karena pihak penggugat akan naik banding. Ya kita menunggu saja," kata Patrialis di gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis (7/10).
Ditanya soal peluang dialog antara Pemerintah RI dengan RMS, Patrialis mengatakan bahwa Indonesia lebih menghormati proses hukum yang saat ini berlangsung di Pengadilan HAM Belanda. "Jadi nggak perlu buru-buru menentukan sikap. Yang jelas pengadilan tingkat pertama sudah memutuskan dan itu yang kita pedomani," tegasnya.
Lebih lanjut dijelaskan Patrialis, dari sejumlah tuntutan yang diajukan RMS, pengadilan setempat baru mengeluarkan satu putusan yakni menolak permohonan mengenai dicabutnya imunitas Presiden saat sedang berada di Belanda.
JAKARTA - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Patrialis Akbar mengatakan Pemerintah RI saat ini dalam posisi menunggu lanjutan sidang
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tiga Ratu Dunia Meriahkan Grand Final Miss Teen Beauty Indonesia dan Indonesian Stars Search 2024
-
Menjelang Perayaan Natal, Discovery Ancol Persembahkan Chrismast Tree Lighting
-
Pertama Kali Bermain Film Horor, Rachel Vennya Ingin Keluar Dari Zona Nyaman
-
Salam Rancage Membuat Olahan Sampah Kertas Menjadi Produk Premium
-
Bentrok Ormas di Pekanbaru, Polda Jatim Buru Seluruh Pelaku | Reaction JPNN
BERITA LAINNYA
- Asia Oceania
Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
Jumat, 22 November 2024 – 16:36 WIB - Eropa
Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
Jumat, 22 November 2024 – 11:59 WIB - Asia Oceania
Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
Rabu, 20 November 2024 – 18:02 WIB - Amerika
Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
Selasa, 19 November 2024 – 12:33 WIB
BERITA TERPOPULER
- Pilkada
Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
Senin, 25 November 2024 – 20:37 WIB - Pemilihan Umum
Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
Senin, 25 November 2024 – 20:42 WIB - Kriminal
Seorang Pelajar SMKN 4 Semarang Meninggal Dunia, Diduga Ditembak Polisi
Senin, 25 November 2024 – 22:55 WIB - Sport
STY Panggil 31 Pemain, Hubner Hingga Marselino Masuk Skuad, Ini Daftarnya
Senin, 25 November 2024 – 21:33 WIB - Pilkada
Pemuda Kristen Jakarta Kecam Pernyataan Bermotif SARA Menteri Maruarar Sirait
Senin, 25 November 2024 – 22:27 WIB