RS Pemerintah Justru Minim Gunakan Obat Generik
Senin, 11 Oktober 2010 – 21:21 WIB
BANDUNG - Ini kenyataan, dan sangguh ironis! Menurut Direktur Utama PT Kimia Farma M Syamsul Arifin, diam-diam rumah sakit pemerintah justru lebih suka menggunakan obat-obatan branded yang cenderung mahal, ketimbang menggunakan obat generik. "Mau percaya atau tidak, tapi fakta di lapangan banyak rumah sakit pemerintah justru lebih dominan menggunakan obat branded ketimbang generik. Kalau mau lihat datanya, sedih rasanya melihat penggunaan obat generik di Indonesia di bawah 50 persen," kata Direktur Utama PT Kimia Farma Tbk M Syamsul Arifin dalam workshop tentang persaingan usaha industri farmasi,di Bandung, Jawa barat, Senin (11/10).
Menurut Syamsul, harusnya pemerintah tidak mengatur harga obat generik. Sebab, diatur dan diturunkan sekalipun, pengguna obat generik tetap sedikit. Selain itu dokter pun diminta untuk memberikan resep obat generik ketimbang branded. "Kenapa tidak diatur harga obat esensial biar obat generik bisa bersaing juga. Ini obat generik yang ditekan harganya, sementara obat esensial justru tidak pernah turun," ucapnya.
Sementara Sekjen Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Pusat Slamet Budiarto mengatakan, pihaknya sering mengalami kendala ketika memberikan resep ke pasien banyak yang menolak obat generik. Dengan alasan ingin obat yang paten dan branded."Menurut saya, ada baiknya pemerintah mencantumkan logo generik di obat branded agar pola pikir masyarakat bisa berubah. Bahwa obat murah bukan berarti tidak berkualitas. Dan obat branded bukan berarti harus mahal," tandasnya.
BANDUNG - Ini kenyataan, dan sangguh ironis! Menurut Direktur Utama PT Kimia Farma M Syamsul Arifin, diam-diam rumah sakit pemerintah justru lebih
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
CoinMarket Score Platform Analisis Ditenagai Oleh AI
-
Bertemu PM Lee Hsien, Jokowi Apresiasi 29 Perusahaan Singapura Investasi di IKN
-
Rapor Positif Shin Tae Yong saat Menghadapi Uzbekistan
-
Wapres Yakin Timnas Indonesia Bisa Menang di Semi Final
-
Prabowo-Gibran Resmi jadi Pemenang, MK Singgung Etika Jokowi | Reaction JPNN
BERITA LAINNYA
- Riau
Momen Polda Riau Gelar Nobar Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan, Lihat
Selasa, 30 April 2024 – 09:26 WIB - Kalsel
Info Terkini Dugaan Malapraktik Kepala Bayi Terputus saat Persalinan
Selasa, 30 April 2024 – 09:14 WIB - Bengkulu
Kabar Baik Progres Penetapan NIP PPPK 2023, Bagaimana Pembayaran Gaji?
Selasa, 30 April 2024 – 07:04 WIB - Daerah
Tingkatkan PAD, Pemkot Serang segera Terapkan e-Parking
Selasa, 30 April 2024 – 07:01 WIB
BERITA TERPOPULER
- Kaltara
Kapan Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK? Pemkab Sudah Siap
Selasa, 30 April 2024 – 07:20 WIB - Bengkulu
Kabar Baik Progres Penetapan NIP PPPK 2023, Bagaimana Pembayaran Gaji?
Selasa, 30 April 2024 – 07:04 WIB - Bulutangkis
Ada Kejutan di Thomas Cup 2024, Cek Klasemen
Selasa, 30 April 2024 – 05:50 WIB - Olahraga
Shin Tae-yong Bongkar Biang Kerok Kekalahan Indonesia dari Uzbekistan, Kebingungan & Tergesa-gesa
Selasa, 30 April 2024 – 08:20 WIB - Humaniora
5 Berita Terpopuler: Seleksi PPPK, Seluruh Honorer Diangkat ASN, Gaji 13 Menanti
Selasa, 30 April 2024 – 06:33 WIB