Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Rumah Semeru

Oleh: Dahlan Iskan

Selasa, 12 April 2022 – 07:08 WIB
Rumah Semeru - JPNN.COM
Dahlan Iskan di lereng Lumajang. Foto: Disway

jpnn.com - CEPAT sekali pembangunan rumah korban letusan Gunung Semeru Desember lalu.

"Pengungsi yang masih di penampungan sudah bisa pindah ke rumah permanen sebelum Lebaran," ujar Bupati Lumajang Thoriqul Haq.

Itu berarti lebih 400 rumah sudah bisa ditempati. Lengkap. Ada listrik, ada air, ada toilet, ada tempat tidur, ada dapur dan perlengkapannya.

Pembangunan perumahan itu baru mulai dilakukan medio Januari lalu. Berarti baru tiga bulan. Saya diajak ke perumahan baru itu kemarin. Di lereng Semeru.

Tiba di lokasi saya diminta turun dari mobil. Pindah ke Land Rover jadul. Untuk keliling ke seluruh proyek.

Mobil lama ini masih terawat baik. Setirnya sudah diganti dengan yang power steering –tapi bentuknya masih asli: lingkarannya besar dengan pegangan yang kecil. Persnelingnya masih berupa tongkat panjang. Rem tangannya juga tongkat. Klaksonnya juga masih tongkat yang didudul.

Baca Juga:

Saya tertarik untuk mencobanya. Maka saya yang mengemudikan mobil akhir tahun 1960-an itu. Cak Thoriq, Pak Bupati, di sebelah. Asyik.

"Awalnya mobil ini sudah tidak bisa jalan. Lalu saya rehabilitasi," ujar Cak Thoriq.

Saya juga melewatkan Land Rover ke deretan rumah yang menghadap sungai. "Wow. Indah sekali. River view," celetuk saya secara spontan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News