Rumitnya Mendesain Mata Uang Baru Rupiah
Mesti Telusuri Ahli Waris Pahlawan yang Beristri SembilanSelasa, 07 September 2010 – 08:08 WIB
Sementara itu, gambar I Gusti Ngurah Rai dan Kapitan Patimura yang berasal dari kawasan Indonesia Tengah dan Timur dipilih untuk memenuhi aspek pemerataan. Sebab, selama ini, tokoh nasional yang menjadi gambar uang lebih banyak berasal dari Indonesia Barat, terutama Jawa dan Sumatera."Selain mengenalkan tokoh nasional kepada masyarakat, pemilihan gambar pahlawan dari berbagai daerah mengandung misi persatuan, bahwa Indonesia itu terbentang mulai Sabang hingga Merauke," tegas Ponco.
Lalu, mengapa belum ada gambar tokoh nasional dari Papua" "Mmm, itu bisa jadi masukan. Papua kan juga bagian dari Indonesia. Nanti kami diskusikan kalau hendak mencetak uang baru," jawabnya lantas tersenyum.
Dia menyebutkan, ada banyak cerita menarik di balik pemilihan tokoh nasional yang akan digunakan sebagai gambar uang. Misalnya, saat meminta persetujuan dari ahli waris. Saat hendak menggunakan gambar Sultan Mahmud Badaruddin II untuk mata uang pecahan Rp 10.000, tim BI harus menelusuri ahli warisnya, satu per satu.