Saat Membuka Mubeslub IKBS, Gustaf Ajak Warga Sumba Mengawal 3 Isu Penting
Untuk memperjuangkan berbagai aspirasi tersebut, menurut Gustaf, maka IKBS harus memiliki kadernya di DPR RI.
“Kalau punya kader IKBS di DPR RI, tentu akan lebih mudah untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat dan daerah Sumba,” ujar Gustaf.
Alumnus Ilmu Politik FISIP Universitas Indonesia itu juga mengajak seluruh warga Sumba di wilayah Jabodetabek termasuk Banten dan Jawa Barat bergotong royong atau bekerja sama.
“Kita harus budaya robbo (bahasa Kodi, Sumba Barat Daya, NTT yang artinya bergotong royong),” ujar Gustaf dilanjutkan dengan pekikan “Robbo, Robbo, dan Robbo).
Setelah acara pembukaan Mubeslub, Gustaf melanjutkan rangkaian persidangan dengan pembacaan dan pengesahan agenda Mubeslub, peraturan tata tertib, dan pemilihan ketua Umum DPP IKBS Periode 2022-2026.
Sesuai hasil Mubes III IKBS telah ditetapkan dua kandidat Ketua Umum yang akan dipilih pada Mubeslub, yaitu Hermanus Malo Dona dan Rudi Kabunang.
Sebelum Mubeslub, Plt Ketua Umum membentuk Panitia Pengarah untuk mempersiapkan materi persidangan.
Panitia Pengarah Mubeslub terdiri dari Yos Bili (Ketua) bersama enam anggota yaitu Gerardus Maliti, Ibu Popa Kadiwano, Tenny Umbu Hamadoka, Samuel Lobo, dan Friederich Batari.