Sah, Pakistan Dipimpin Mantan Atlet Kriket
jpnn.com, ISLAMABAD - Ambisi Imran Khan tercapai. Kemarin, Kamis (26/7) hasil penghitungan cepat pemilihan umum (pemilu) Pakistan berpihak kepadanya. Mantan atlet kriket nasional itu sukses mengantar partainya, Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI), pada kemenangan. Namun, lawan-lawan politik Khan memprotes kemenangan tersebut.
’’Terima kasih kepada Tuhan atas kemenangan kami. Atas izin Dia, kami akan membuat perubahan,’’ ujar Khan sebagaimana dikutip Associated Press.
Pria 65 tahun itu mendeklarasikan kemenangan PTI sekitar pukul 16.00 waktu setempat. Setelah itu, dia mengumpulkan para pejabat partai di rumahnya di Bani Gala, kompleks hunian elite Islamabad.
Karena penghitungan suara belum usai, Khan berharap kemenangan PTI bisa telak. Dengan demikian, Khan tidak perlu berkoalisi dengan partai lain untuk membentuk pemerintahan.
Di hadapan para pendukungnya, legenda hidup kriket Pakistan tersebut menegaskan bahwa hasrat politiknya murni untuk kepentingan rakyat. Dia menyatakan tidak punya ambisi pribadi untuk berkuasa di Pakistan.
Dengan menjadi pemimpin, dia berharap bisa mewujudkan republik demokratis yang diimpikan Bapak Bangsa Pakistan Muhammad Ali Jinnah.
’’Saya ingin mengacungkan jempol kepada warga Balochistan. Mereka tetap berani (memberikan suara) meski dilanda tragedi,’’ kata Khan.
Dia mengapresiasi warga yang tidak terpengaruh ledakan bom di salah satu TPS di Quetta, Balochistan. Mereka tetap memberikan suara meski insiden maut itu merenggut 31 nyawa.