Sakit Jantung Bisa Terpantau Jarak Jauh
Namun, kata Idar, saat ini penggunaan program untuk gadget masih terbatas. Akhir Juli mendatang pihaknya akan menerapkan sistem ini untuk gadget bagi semua dokter spesialis. Sistem teknologi ini, jelas Idar, juga masih berpusat di RS Pendidikan Unhas.
Wakil Menteri Kesehatan Prof dr Ali Ghufrom Mukti menuturkan kehadiran teknologi ini makin menunjang pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Program ini, kata dia, bisa juga digunakan untuk rumah sakit yang masih kekurangan dokter spesialis.
"Rumah sakit daerah yang kurang dokter spesialisnya, bisa menggunakan alat ini. Sehingga dokter spesialis yang ada di rumah sakit ternama bisa memantau pasien yang ada di daerah," jelasnya. (mp07/zuk)