Saksi Ungkap Peran Advokat Paksa Umar Samiun
Bahkan, setelah beberapa kali permintaan ketemu tidak ditanggapi Umar Samiun, Arbab kemudian meminta bertemu dengan Agus Mukmin di Cibubur.
“Singkat cerita, Arbab jelaskan mengenai MK dan Arbab memaksa untuk bertemu Pak Umar jika tidak maka kasus Pilkada Buton akan sama dengan Pilkada Kota Waringin Barat yang diubah putusannya,” kata Agus.
Dia melanjutkan, hasil pertemuan dengan Arbab itu disampaikannya ke Umar. Menurut dia, Umar saat itu bukannya menerima. “Malah saya diomelin katanya ‘kita ini sudah menang, tidak usah urus itu’,” jelasnya.
Menurut Agus, Arbab kemudian meminta nomor telepon seluler Umar Samiun dengan maksud ingin menghubungi langsung dan menceritakan apa yang menjadi keinginannya untuk bertemu.
“Saya kasih nomornya tanpa seizin Pak Umar. Saya cuma tahu sampai di situ. Saya tidak tahu apakah Arbab menghubungi Pak Umar atau tidak,” katanya. (boy/jpnn)