Saldo di Rekening Tiba-tiba Mencapai Miliaran Rupiah
Hal yang mendasari mudahnya masyarakat terjerat investasi bodong, menurut Tongam, adalah sifat tamak dan ingin cepat kaya tanpa mau berusaha lebih keras. “Ini karakter yang harus diubah,” ujarnya.
Sejauh ini OJK telah membuat situs khusus mengenai nama-nama perusahaan yang menawarkan kegiatan investasi, tetapi tidak diawasi OJK. Situs tersebut memuat nama 47 perusahaan.
Nama-nama perusahaan itu didapatkan berdasar laporan dan permintaan informasi masyarakat ke OJK tentang tawaran investasi dari perusahaan-perusahaan tersebut. Sementara itu, pengaduan dan permintaan informasi dari masyarakat tentang kegiatan investasi mencapai 430.
Menurut Kepala Bagian Industri Keuangan Non-Bank, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK Probo Sukesi, kerugian masyarakat akibat penipuan dengan modus arisan berantai, multi-level marketing, dan koperasi abal-abal telah mencapai Rp126,5 triliun. Kerugian tersebut tercatat pada periode 1975–2016.
Salah satu modus penipuan berkedok investasi yang kini patut diwaspadai masyarakat, tawaran simpanan dengan keuntungan di atas bunga penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), yakni sekitar 8 persen per tahun. (win/rin/c20/noe/ce1/sam/jpnn)