Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sang Ibu Menangis saat Melihat Foto si Kecil Jigang

Sabtu, 29 Mei 2010 – 04:01 WIB
Sang Ibu Menangis saat Melihat Foto si Kecil Jigang - JPNN.COM
Kemarin adalah pertemuan pertama saya dengan ayah-ibu Putra sejak bocah bermata bola itu meninggal. Sebab, dua hari setelah selang untuk mengeluarkan kelebihan cairan yang menekan otak Putra dipasang, saya berangkat ke New York.

Dan sehari menjelang saya terbang kembali ke Indonesia, Putra pergi untuk selamanya. Tak ada kata perpisahan antara kami, karena ketika saya hendak berpamitan, bocah itu sedang tidur dan saya tidak mau mengganggu tidurnya siang itu.

Sama sekali tak terbayangkan oleh saya bahwa itulah kali terakhir saya bertemu dengan Putra. Sebab, ketika saya meninggalkan dia, saya pikir dia sudah dalam keadaan aman. Artinya, dia akan bisa survive. Karena itu, ketika meninggalkan Indonesia, besar sekali harapan saya untuk kembali melihatnya jigang dengan mata yang terbuka lebar saat saya kembali ke tanah air.

Sayang, keinginan saya tak sama dengan rencana Tuhan. Putra pergi tanpa sempat menunjukkan lagi jigang-nya kepada saya. Inilah yang membuat saya dan  semua anggota rombongan yang datang bersama saya ke makam Putra kemarin tak sanggup menahan tangis saat membaca tulisan di nisan bercat putih di kuburan kecil itu: Ramdan Aldil Saputra. Lahir 27 September 2006. Meninggal 23 Mei 2010.

BANYAK hal yang patut dikenang dari Putra alias Ramdan Aldil Saputra, pasien transplantasi liver pertama RSUD dr Soetomo Surabaya yang meninggal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News