Saniswan Hilang di Tengah Pandemi Corona
Saniswan diketahui meninggalkan rumahnya pada hari Senin (6/4), sekitar pukul 13.30 WIB, untuk menuju sawah dan ladangnya yang berada di area perkebunan Batulaya.
Dua orang petani yang terdiri atas Heri, warga Grumbul Semaya RT 05 RW 06, dan Satinem, warga Grumbul Semaya RT 06 RW 06, mengaku sempat berpapasan dengan Saniswan saat mereka hendak ke ladang.
Mereka sempat menyapa Saniswan dengan menanyakan mau pergi ke mana dan dijawab jika akan ke sawah dan ladangnya.
Akan tetapi hingga hari Senin (6/4), pukul 18.30 WIB, Saniswan belum pulang ke rumah sehingga salah seorang anaknya, Mukron menanyakan keberadaan ayahnya kepada anggota keluarga yang lain.
Oleh karena tidak ada yang mengetahui keberadaan Saniswan, pihak keluarga segera mencarinya ke sawah dan ladang namun hingga pukul 21.00 WIB, petani tersebut belum ditemukan.
Uripah yang merupakan istri Saniwan pun segera melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa dan diteruskan ke instansi terkait lainnya yang ditindaklanjuti dengan upaya pencarian.
KPP Cilacap yang menerima informasi kejadian tersebut dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Banyumas pada Rabu (8/4) pagi segera memberangkatkan satu regu personel Basarnas KPP Cilacap menuju lokasi kejadian guna menggelar operasi pencarian dan pertolongan bersama sejumlah potensi SAR lainnya. (antara/jpnn)