Sebelum Merampok, Minta Minum

Kamis, 24 Maret 2011 – 11:30 WIB

BANDARLAMPUNG – Kartini (95), warga Jl. Dr. Sutomo Gg. Jangkung, Penengahan, Tanjungkarang Pusat (TkP), Bandarlampung, menjadi korban perampokan alias pencurian dengan kekerasan (curas) sekitar pukul 15.30 WIB kemarin (23/3). Pelaku seorang pria. Dia membawa kabur perhiasan emas berupa kalung seberat 10 gram dan uang tunai Rp300 ribu.

Tak sampai di situ. Pelaku juga melukai korban di bagian pelipis dengan batu. Tak ayal, korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hi. Abdul Moeloek (RSUDAM). Ketika kejadian, Kartini seorang diri di rumah. Anaknya, Rosmauli (50), pergi berobat sejak pagi.

Menurut Fahrul (45), salah satu kerabat korban, ketika Kartini beristirahat, terdengar suara ketukan pintu beberapa kali. Wanita berusia hampir satu abad itu lantas membuka pintu ruang tamu. Sebelum mempersilakan masuk, dia menanyakan nama pria yang bertandang ke rumahnya itu. ’’Kepada nenek, pria itu sempat menanyakan alamat seseorang,” paparnya.

Cucu korban, Teri (27), yang ditemui di RSUDAM menambahkan, pria itu mengenakan helm. ’’Laki-laki bertubuh besar itu menanyakan alamat seseorang. Namun, nenek saya tidak mengetahui alamat itu. Dia kembali bertanya, dengan siapa nenek di rumah? Nenek saya menjawab sendiri. Lalu, dia minta minum. Nenek saya langsung ke belakang untuk mengambil air minum,” paparnya.