Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sejumlah Petahana Diperkirakan Tergusur, Kursi Legislatif Didominasi Wajah Baru

Jumat, 10 Mei 2019 – 03:59 WIB
Sejumlah Petahana Diperkirakan Tergusur, Kursi Legislatif Didominasi Wajah Baru - JPNN.COM
Suasana rapat pleno terbuka rekapitulasi suara oleh KPU Sumut di Hotel JW Marriott, Senin (6/5). Foto: sutan siregar/sumut pos

Sedangkan untuk perolehan kursi di Dapil 12, Siantar-Simalungun, tampaknya juga akan dibagi rata masing-masing satu kursi. Yakni PDI Perjuangan (90.000 suara), NasDem (67.000 suara), Golkar (59.322 suara), Demokrat (47.233), PKS (30.596), Hanura (25.591), dan PPP (18.497).

Untuk Dapil 11 meliputi Karo, Dairi, dan Pakpak Bharat, sejumlah petahana juga diperkirakan bakal tergusur, diantaranya Layari Sinukaban dari Partai Demokrat, Toni Togatorop dari Partai Hanura, dan Leonard Surungan Samosir dari Partai Golkar.

Komisioner KPU Sumut Divisi Teknis, Benget Silitonga menyatakan belum bisa memastikan perolehan suara dan kursi setiap partai politik peserta pemilu saat ini, sekali pun nantinya pihaknya rampung melaksanakan rekapitulasi.

“Nanti yang menentukan perolehan suara setiap partai adalah KPU RI. Setelah dipastikan tidak ada sengketa politik di Mahkamah Konstitusi,” katanya.

BACA JUGA: Sejumlah Petahana Diperkirakan Tergusur, Kursi Legislatif Didominasi Wajah Baru

Dua partai politik pendatang baru peserta Pemilihan Umum 2019, yakni Partai Persatuan Indonesia (Perindo) dan Partai Gerakan Perubahan Indonesia (Garuda), sama-sama punya peluang mendapat kursi ditingkat DPRD Sumut meski di skala nasional sesuai Parliamentary Treshold (PT) kedua parpol kuat kemungkinan tidak lolos.

Ketua Partai Perindo Sumut, Rudi Zulham Hasibuan terkesan malu-malu mengungkapkan perolehan kursi pihaknya di legislatif Sumut mendatang. “Sudah ada gambaran, tapi nanti sajalah pada 22 Mei,” katanya menjawab Sumut Pos, kemarin.

Apakah minimal dapat satu kursi di DPRD Sumut, Rudi menjawab diplomatis. “Lebihlah kalau satu kursi. Tapi nanti ajalah tanggal 22, tiba-tiba berubah lagi kan gak enak. Ini masih dikawal terus ditingkat kabupaten/kota juga provinsi,” ucapnya.

Wajah-wajah baru diprediksi bakal mengisi kursi DPRD Sumut periode 2019-2024. Sejumlah caleg petahana diperkirakan tergusur dari kursinya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close