Walau Vaksin Tiba, Ikhtiar 3M Jangan Sampai Dikesampingkan
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Marwan Dasopang atau Mardas mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, meskipun vaksin COVID-19 dari sinovac sudah tiba di tanah air. Sebab, pandemi COVID-19 tidak otomatis berakhir saat vaksin telah terdistribusi.
"Sekalipun vaksin telah tiba bukan berarti COVID-19 selesai, tetapi ini bagian dari ikhtiar untuk mempertahankan diri," ujar Marwan dalam pesan singkatnya kepada awak media, Sabtu (19/12).
Marwan pun meminta masyarakat tetap menerapkan adaptasi kebiasaan baru protokol kesehatan 3M. Yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
"Ya, perlu percaya diri sajalah pakai masker, bersih-bersih, jaga jarak itu. Sebetulnya sebelum ada pandemi, kan, orang sudah lakukan itu," kata dia.
Di sisi lain, Marwan juga meminta urusan vaksin harus diperhatikan dengan hati-hati oleh pemerintah. Misalnya memastikan keamanan dan kesehatan vaksin, hingga urusan kehalalan.
"Vaksin ini betul-betul aman dan bisa membantu. Yang kedua bahwa pemerintah bisa melayani masyarakat sekalipun bertahap," tutur dia.
Selain itu, Marwan berkata, pengadaan vaksin Korona dapat diutamakan kepada masyarakat yang bekerja di lapangan. Seperti tenaga kesehatan hingga guru yang terbiasa berhadapan dengan orang lain.
"Masyarakat yang berada di publik itu didahulukan. Guru-guru kemudian, ya, semua yang melayani masyarakat, ujung tombak di lapangan," pungkas dia. (ast/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini: