Semarakkan Literasi di Masyarakat, TBM Bukit Duri Bercerita Gelar Baca Nyaring
Dalam praktik, Kak Fadila membagi anak-anak dalam 5 kelompok masing-masing serius dengan gambar dan kata-kata yang ingin mereka tuangkan dalam buku mereka, ada yang sederhana, ada yang sudah penuh warna dan ada yang sesuai tema balon atau olahraga, seru sekali, lalu kemudian dijadikan satu setiap kelompok seperti menyerupai sebuah buku.
“Terima kasih anak-anak TBM Bukit Duri Bercerita,” katanya.
Berjalan Lancar
Sementara itu, pendiri dan juga pengelola TBM Bukit Duri Bercerita, Safrudiningsih alias Kak Ning Nong bersyukur karena kegiatan berjalan lancar.
“Alhamdulillah, kegiatan berjalan lancar, anak-anak antusias mendengarkan dongeng dan sangat senang ketika membuat buku cerita yang idenya dari dongeng,” ujar Kak Ning Nong.
“Hari ini adalah pambukaan Semarak Literasi TBM Bukit Duri Bercerita. Rangkaian kegiatan secara umum meliputi Penguatan Komunitas Penggerak Literasi dan Kegiatan Penguatan Literasi Masyarakat,” kata Kak Ning Nong.
Kak Ning Nong mengungkapkan, TBM Bukit Duri Bercerita terpilih diantara 340 komunitas penggerak literasi di Indonesia menerima bantuan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra menyelenggarakan Bantuan Pemerintah untuk Komunitas Penggerak Literasi di seluruh wilayah Indonesia.(fri/jpnn)