Serang Homs, Pasukan Assad Target Warga Sipil
Kamis, 23 Februari 2012 – 08:08 WIB
Sementara itu, Washington mulai memberikan sinyal untuk mempersenjatai oposisi di Syria. Rencana memasok senjata bagi oposisi itu diungkapkan Senator John McCain dari Partai Republik. Tapi, Kepala Staf Gabungan AB atau Pangab AS Jenderal Martin Dempsey menyatakan bahwa rencana itu masih terlalu dini. Sebab, pertumpahan darah di Syria bisa makin parah bila oposisi membawa persenjataan canggih.
"Dari perspektif kami, kami tidak sepenuhnya yakin bahwa pemberian kontribusi militer pada (oposisi) Syria merupakan langkah baik. Kami tak ingin menyaksikan peningkatan eskalasi kekerasan di sana. Tetapi, jika seluruh tekanan yang ada belum bisa membuat Assad lengser, kami mungkin memikirkan cara lain," papar Jubir Departemen Luar Negeri AS Victoria Nuland. (AP/AFP/RTR/hep/dwi)