Serdadu Korut Serukan Damai
Korsel-AS Rampung Latihan PerangKamis, 02 Desember 2010 – 21:21 WIB
Korsel dan AS hanya bersedia duduk satu meja dengan Korut jika Pyongyang bersedia mengakui kesalahannya. Korsel meminta penjelasan kepada Pyongyang soal tembakan artileri yang membumihanguskan sebagian Yeonpyeong pekan lalu dan insiden Kapal Cheonan. Seoul juga menuntut pemerintahan Kim Jong-il meminta maaf atas aksi provokatif mereka selama ini. Selain itu, Seoul mendesak Pyongyang untuk melucuti nuklirnya yang konon tetap berjalan meski disanksi Dewan Keamanan (DK) PBB.
Setelah meninggalkan perundingan enam negara pada April 2009 lalu, Pyongyang mendeklarasikan niat mereka untuk melanjutkan program nuklirnya. Belakangan, pemerintahan Kim juga mengumumkan bahwa aktivitas nuklir pada salah satu reaktornya tetap berjalan. Bahkan, Korut mengaku telah mengayakan uranium yang bisa diproses lebih lanjut untuk menjadi bahan bakar atau bom atom dan senjata nuklir lainnya. (hep/c8/dos)