Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Setelah Menerima Vaksin Covid-19, Apa Boleh Hidup Bebas lagi Tanpa Protokol Kesehatan?

Jumat, 15 Januari 2021 – 06:22 WIB
Setelah Menerima Vaksin Covid-19, Apa Boleh Hidup Bebas lagi Tanpa Protokol Kesehatan? - JPNN.COM
Raffi Ahmad mendapat vaksin COVID-19 di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/1/2021). Foto: ANTARA/YouTube Sekretariat Presiden

Menurut dia, cara terbaik menetapkan ekspektasi yang realistis tahun 2021 ini dengan memikirkan tiga tahapan. Pertama, hal yang bisa Anda lakukan dengan aman setelah divaksinasi; kedua, apa yang bisa dilakukan dengan aman setelah tercapai kekebalan kawanan di kota atau wilayah tinggal; dan ketiga, hal yang Anda lakukan setelah kekebalan kawanan tercapai secara internasional.

Pada tahapan pertama, menghabiskan akhir pekan bersama teman-teman tanpa masker atau mempraktikkan jaga jarak sosial sepertinya akan baik-baik saja tetapi dengan beberapa peringatan.

Ahli virologi yang berafiliasi dengan Georgetown University, Angela Rasmussen mengingatkan, vaksin tidak bekerja secara instan dan ada kemungkinan vaksin tidak bekerja dengan baik pada semua orang.

Menurut dia, rencana liburan akhir pekan beramai-ramai tidak akan sepenuhnya aman.

Pada tahapan kedua, saat herd immunity atau kekebalan kawanan terjadi, orang-orang akan bisa dengan aman kembali mengunjungi lokasi publik seperti bioskop, restoran.

Katakanlah, 80 persen orang divaksinasi, maka terciptalah payung kekebalan. Kondisi ini akan mampu melindungi bahkan orang rentan yang belum divaksinasi.

Namun, ingatlah pada tahap ini bukanlah waktu untuk bepergian ke negara-negara yang belum mencapai kekebalan kelompok atau yang memiliki sedikit infrastruktur perawatan kesehatan.

Waktu yang dibutuhkan berbagai negara untuk mencapai kekebalan kelompok bergantung pada seberapa cepat orang-orang di negara itu bisa mengakses vaksin dan berapa bagian dari populasi mereka yang bersedia untuk mendapatkan suntikan. Ada kemungkinan kondisi ini terjadi pada tahun 2022 atau setelahnya.

Vaksinasi covid-19 diberikan dua dosis dalam rentang 14 hari kepada para penerimanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close