Setelah Petugas Membuka Pakaian Dalam Tersangka, Ternyata...
Mengetahui temannya mendapatkan masalah di ruang chek-in, tersangka Mhr langsung meninggalkan bandara lewat pintu keluar terminal 1 B dan dengan menggunakan bus Damri bernomor lambung 5165 jurusan Bungurasih. Ia segera meninggalkan bandara pada pukul 15.30 WIB.
Satgaspam Bandara Juanda segera berkoordinasi dengan Asisten Intelijen Lantamal V dan memerintahkan Komandan Tim Intel Lantamal V untuk menerjunkan personel Tim Intel Lantamal V sektor Pelabuhan guna melaksanakan pencarian terhadap tersangka Mhr yang diduga kuat akan melarikan diri ke daerah asalnya.
Sekitar pukul 18.30 wib di dapatkan informasi dari Tim Intel Lantamal V bahwa ciri-ciri orang dimaksud (tersangka Mhr,red) berada di area terminal Pelabuhan Tanjung Perak dan memasuki masjid Baitul Hakam area Pelabuhan Tanjung Perak di depan terminal.
Selanjutnya, Tim Pamtup memonitor tersangka Mhr sampai dengan selesai salat. Dan memoto wajah close up guna memastikan bahwa orang yang dimaksud adalah benar tersangka Mhr.
Setelah dilaksanakan identifikasi foto wajah serta identitas SIM terhadap laki-laki tersebut adalah benar tersangka Mhr yang melarikan diri dari bandara, maka Tim Intel Lantamal V langsung mengamankan tersangka Mhr dibantu oleh security pelabuhan dan Pelindo III Surabaya serta anggota satgas pengamanan Pelabuhan Tanjung Perak dari Lantamal V.
“Tersangka Mhr, kemudian diamankan dan dibawa ke kantor Tim Intel Lantamal V guna diadakan pemeriksaan terhadap barang bawaan tersangka, kini tersangka sudah dibawa Tim Pamtup Bandara Juanda untuk pendalaman dan proses lebih lanjut," pungkasnya.(fri/jpnn)