Setnov Sempat Hubungi Istri Sebelum Insiden Tiang Listrik
Selanjutnya, Dieisti hanya bisa memantau pergerakan suaminya dari kabar di televisi. Selain itu, Deisti juga sedang menggelar pengajian di rumahnya.
“Saya cuma menunggu saja kabar bapak karena pasti ada berita kalau dia datang ke KPK. Karena dari malam sampai pagi juga wartawan masih ada di rumah. Makanya saya tunggu berita aja dari televisi," terang Deisti.
Sekitar pukul 19.30, Deisti mendapat telepon dari Fredrich Yunadi selaku pengacara Novanto. Saat itu Fredrich meminta Deisti datang ke Rumah Sakit Medika Permata Hijau karena Novanto dirawat lantaran mengalami kecelakaan.
"Saya tiba sekitar pukul 20.30 bersama empat teman saya. Saya masuk lewat lobi utama, lalu saya diarahkan ke atas, ke lantai tiga. Tapi karena banyak sekali wartawan, jadi saya lewat tangga," papar Deisti.
Deisti mengatakan, ketika tiba di ruang VIP 323, Novanto sudah berbaring dalam kondisi tak sadar. Novanto didampingi ajudan pribadinya dan seorang perawat.
"Pas di kamar pasien lihat ada bapak lagi tidur. Sudah diperban bagian (kepala) dan diinfus," pungkas Deisti.
Dalam perkara ini, Bimanesh didakwa telah melakukan rekayasa agar Novanto dirawat inap di RS Medika Permata Hijau untuk menghindari pemeriksaan penyidik KPK terkait kasus e-KTP. Bimanesh diduga bersama-sama Fredrich telah melakukan rekayasa catatan kesehatan Novanto.(rdw/JPC)