Siloam Hospitals TB Simatupang Tingkatkan Penanganan Stroke Iskemik
jpnn.com, JAKARTA - Siloam Hospitals TB Simatupang mengembangkan protokol penanganan spesifik bagi pasien stroke dengan memanfaatkan metode trombolisis intravena.
Protokol ini memungkinkan penanganan cepat dan efektif dalam "golden period" atau 4,5 jam pertama sejak munculnya gejala stroke sehingga pemulihannya bisa tepat.
"Jika pasien stroke iskemik yang datang ke rumah sakit masih dalam golden period dan trombolisis dapat dilakukan, akan memberikan outcome yang jauh lebih baik dibandingkan pasien yang tidak ditangani dengan metode ini," kata dr. Peter Gunawan Ng, SpN, FAf Neurologie (DE), ahli saraf di Siloam Hospitals TB Simatupang, Kamis (10/10).
Dia menambahkan, Siloam Hospitals TB Simatupang telah mengakselerasi proses “door to needle time,” yaitu waktu antara kedatangan pasien di IGD hingga dimulainya tindakan trombolisis.
Ini menjadi bagian dari upaya rumah sakit untuk memberikan penanganan cepat dan tepat, khususnya bagi pasien stroke selama golden period.
"Trombolisis intravena juga digunakan dalam kasus emboli paru dan deep vein thrombosis, bertujuan untuk melarutkan gumpalan darah di otak," ucapnya.
Selain itu, stroke unit di Siloam Hospitals TB Simatupang dilengkapi dengan tim medis yang solid, termasuk dokter saraf, perawat UGD, serta tim radiologi dan rehabilitasi medis.
Semua perawat di unit ini telah memiliki sertifikasi penanganan stroke dari World Stroke Organization (WSO) dan ANGELS, menandakan kompetensi tinggi dalam pelayanan pasien.