Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Simak Penjelasan Jubir Satgas COVID-19 Ini Tetapi Jangan Lantas Bersedih

Kamis, 17 Juni 2021 – 19:51 WIB
Simak Penjelasan Jubir Satgas COVID-19 Ini Tetapi Jangan Lantas Bersedih - JPNN.COM
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kenaikan jumlah kasus positif COVID-19 usai Idulfitri 2021 lebih tinggi dibanding pada 2020.

Kondisi yang terjadi saat ini harus menjadi pembelajaran bagi masyarakat luas.

"Pembelajaran pertama, setelah disandingkan pada minggu ke-4 ternyata kenaikan kasus usai Idulfitri tahun ini secara nasional mengalami kenaikan yang lebih tinggi yaitu 112,22 persen, sedangkan kenaikan kasus pada 2020 adalah sebesar 93,11 persen," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers virtual di Graha BNPB Jakarta, Kamis (17/6).

Wiku menjelaskan, kenaikan signifikan pada 2021 karena tingginya kenaikan kasus per minggunya, khususnya dari pekan ke-3 ke pekan ke-4.

Berdasarkan data Satgas COVID-19, pada 31 Mei 2021 angka kasus aktif adalah 39.999 kasus. Namun pada 7 Juni langsung melonjak hingga 55.320 kasus, sedangkan pekan ketiga pasca-Idulfitri 2020 yaitu 15 Juni 2020 angka kasus aktif adalah 7.551 kasus dan pada pekan ke-4 adalah 8.078 kasus.

"Pembelajaran kedua, signifikansi kenaikan kasus minggu ke-4 lebih besar tahun lalu. Pada tahun lalu, Jawa Tengah mengalami kenaikan kasus hingga 758 persen sedangkan tahun ini sebesar 281,59 persen," ungkap Wiku.

Penyebabnya karena tahun lalu Indonesia masih berada di tahap awal pandemi dan masih menyesuaikan diri terhadap penanganan pandemi COVID-19.

"Namun jika dilihat lebih dalam, tahun ini meski kenaikan persentase tingkat provinsi tidak terlalu tinggi dibanding tahun lalu, tapi di beberapa kabupaten/kota terdapat kenaikan kasus yang sangat signifikan dalam rentang waktu yang singkat contohnya di Bangkalan, Pati, Kudus, Jepara, Bandung dan kota Cimahi," tambah Wiku.

Jubir Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito menjelaskan perkembangan pandemi belakangan ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News