Skimmer Diletakkan di Tudung Keypad Mesin ATM, Waspada!
jpnn.com, KEDIRI - Pihak bank BRI memberikan jaminan akan mengembalikan uang nasabah yang saldonya berkurang secara misterius, dalam 14 hari kerja. Bahkan, kemarin sudah ada yang dibayarkan.
Nasabah Bank BRI di wilayah Kediri pun mulai tenang. Antrean di mesin-mesin ATM untuk menarik dana maupun mengganti PIN mulai berkurang.
Hingga Rabu (14/3), jumlah nasabah yang melaporkan saldonya berkurang mencapai 87 orang.
Perinciannya, 33 orang nasabah Kantor Cabang Unit (KCU) Ngadiluwih dan 54 dari Kantor Cabang Pembantu Purwokerto.
”Untuk jumlah uangnya secara keseluruhan, kami belum mendapat informasi,” kata Kapolres Kediri AKBP Erick Hermawan.
Data tersebut merupakan data yang diperoleh Kapolres Kediri, Tim Krimsus Polda Jatim, Kepala Kanwil BRI Malang, serta perwakilan dari BRI Cabang Kediri.
Saldo nasabah yang raib akan dilaporkan ke BRI pusat. Selanjutnya, kepala BRI kanwil ditugasi untuk melakukan pengecekan supaya bisa segera dilakukan pengembalian uang nasabah yang hilang.
Dari Jakarta, Corporate Secretary BRI Bambang Tribaroto menyatakan telah mengalokasikan Rp 145 juta untuk mengganti uang 33 nasabah BRI di Kecamatan Ngadiluwih. ”Per hari ini (kemarin, Red) sudah dibayarkan untuk 33 nasabah itu,” katanya.