Slovakia: Terinspirasi Piala Dunia 2010

jpnn.com - SAAT masih menjadi satu negara bernama Cekoslovakia, kejutan besar dilakukan pada 1976 saat menjadi juara Euro. Setelah itu Cekoslovakia menjadi dua negara merdeka yakni Rep. Cheska dan Slovakia. 

Semenjak menjadi negara merdeka pada 1993, Slovakia belum pernah lolos ke putaran final Euro. Mimpi besar itu pun terwujud kali ini. Untuk kali pertama, Slovakia tampil di putaran final Euro. 

Meski begitu, sebelumnya mereka telah mengejutkan dunia saat lolos untuk kali pertama di Piala Dunia pada 2010. Tak hanya sekadar numpang lewat, Slovakia yang dilatih Vladimir Weiss saat itu mampu mematahkan semua prediksi. 

Slovakia mampu lolos dari fase grup dengan cara yang luar biasa. Pada laga terakhir yang menjadi penentuan, mereka mampu mengalahkan Italia yang notabene adalah juara Piala Dunia 2006. Kemenangan itu membawa Slovakia melaju ke babak 16-besar, sekaligus menyingkirkan Italia. 

Momen indah tersebut yang ingin diulangi Slovakia di Euro 2016 ini. Tak diunggulkan, mereka ingin kembali mengejutkan seperti di Piala Dunia 2010. Tanda-tanda ke arah sana sebenarnya sudah terlihat sejak babak kualifikasi. 

Maklum saja, Slovakia mampu mengalahkan Spanyol dengan skor 2-1. Sesuatu yang sebelumnya tak pernah bisa mereka lakukan. Bahkan, dalam 6 laga awal di kualifikasi, mereka selalu meraih kemenangan. Slovakia sendiri lolos ke Euro 2016 sebagai runner-up Grup C kualifikasi di bawah Spanyol.

Kans untuk mengulangi pencapaian di Piala Dunia 2010 terbuka lebar. Pelatih Jan Kozak mengandalkan sejumlah pemain yang merumput di liga-liga besar Eropa seperti Martin Skrtel (Liverpool), Marek Hamsik (Napoli), dan Juraj Kucka (AC Milan). Mereka akan menjadi tulang punggung Slovakia untuk membuat kejutan besar. (epr/JPNN)

Tahukah Anda? 
Saat tampil di Piala Dunia 2010, tim Slovakia terdapat dua sosok bernama sama yakni Vladimir Weiss. Satu sosok merupakan pelatih, sedangkan satunya adalah pemain yang merupakan anak dari pelatih.