Soal Capres-Cawapres PDIP, Hasto: Bu Mega Pasti Pertimbangkan yang Terbaik
Hasto berbicara soal peringatan peristiwa 27 Juli tersebut. Dijelaskannya bagaimana dahulu Soekarno dilengserkan karena kekuatan pikirannya berhasil memerdekakan Indonesia dari Belanda.
Menurutnya, Soekarno memerdekakan bangsa-bangsa Asia dan Afrika. Hal ini menakutkan bagi banyak negara Barat.
Ketakutan itu membuat kolaborasi Barat dengan kekuatan Soeharto, dan berlanjut hingga ke era Orde Baru.
Hingga kemunculan Megawati Soekarnoputri yang terus menggerakkan serta menyadarkan rakyat untuk bebas dari kungkungan tirani.
Gerak Megawati, sambungnya, terus berusaha dijatuhkan hingga berpuncak pada peristiwa 27 Juli tersebut.
Dari kejadian itu, kata Hasto, kader PDIP harus mengingat bahwa kekuatan partai adalah berasal dari rakyat.
“Maka jangan lupakan arus bawah. Jangan mengejar kepentingan diri sendiri dan kapital. Sebab politik itu dedikasi bagi bangsa dan negara serta berjuang bagi kepentingan umum. Peristiwa 27 Juli mengajarkan kita bergerak ke bawah,” ujar Hasto di hadapan kadernya.
Hasto menyatakan seluruh kader PDIP harus menyelami pemikiran rakyat, berusaha mendidik, dan bantu rakyat mencari solusi atas permasalahan kehidupannya.