Sudah 2.448 TKI Dideportasi Lewat Nunukan
Rabu, 10 Oktober 2012 – 14:25 WIB
NUNUKAN – Balai Pelayanan Penempatan Dan Perlindungan TKI (BP3TKI) Nunukan menyebutkan bahwa dari Januari hingga Oktober 2012, sebanyak 2.448 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) telah dipulangkan pemerintah Malaysia melalui pintu Pelabuhan Tunon Taka Nunukan. Para TKI yang dipulangkan tersebut adalah warga yang tak memiliki dokumen resmi alias ilegal. Dari total yang dipulangkan, dirincikan Kepala Seksi (Kasi) Perlindungan dan Pemberdayaan di Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan TKI (BP3TKI) Nunukan Parda Mean Siahaan, sebanyak 1.874 laki-laki dewasa, 462 perempuan dewasa, dan 112 anak-anak. Termasuk, pemulangan 111 TKI Senin (8/10) malam.
Ratusan TKI yang mendominasi sektor perkebunan ini, dideportasi melalui pintu Pelabuhan Tunon Taka via KM Francis Ekspress sekira pukul 19.00 Wita.
Lanjut Parda Mean, TKI yang dideportasi masih berkutat pada persoalan kelengkapan dokumen. Persoalan itu antara lain, paspor yang sudah habis masa berlakunya, dan tidak adanya dokumen lain yang dimiliki.
“Dokumennya mati, ada yang masuk ke sana (Malaysia, Red) dengan tidak mengantongi dokumen, ada juga yang pakai Pas Lintas Batas (PLB). Selain itu, yang semalam itu gak ada yang berkasus semisal narkoba, merampok atau tindakan criminal lainnya. Semuanya di data kami terkait dengan dokumen. Semuanya dari Pusat Tahanan Sementara (PTS) Tawau,” jelas Parda Mean Siahaan kepada Radar Tarakan (JPNN Grup), Selasa (9/10).
NUNUKAN – Balai Pelayanan Penempatan Dan Perlindungan TKI (BP3TKI) Nunukan menyebutkan bahwa dari Januari hingga Oktober 2012, sebanyak 2.448
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Pertama Kali Bermain Film Horor, Rachel Vennya Ingin Keluar Dari Zona Nyaman
-
Salam Rancage Membuat Olahan Sampah Kertas Menjadi Produk Premium
-
Bentrok Ormas di Pekanbaru, Polda Jatim Buru Seluruh Pelaku | Reaction JPNN
-
Ridwan Kamil: Saya Harus Memuji Pak Anies
-
JPU Hadirkan Saksi Ahli Pertanahan di Sidang Gunawan Muhammad
BERITA LAINNYA
- Daerah
Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
Senin, 25 November 2024 – 04:00 WIB - Sulteng
Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
Minggu, 24 November 2024 – 23:00 WIB - Daerah
209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
Minggu, 24 November 2024 – 19:15 WIB - Daerah
Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
Minggu, 24 November 2024 – 19:00 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Warning dari Erick Thohir Setelah Timnas Indonesia Menghancurkan Arab Saudi
Senin, 25 November 2024 – 05:23 WIB - Pilkada
Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
Senin, 25 November 2024 – 04:42 WIB - Dahlan Iskan
Mampir Guyon
Senin, 25 November 2024 – 07:27 WIB - Jogja Terkini
Jadwal KRL Jogja-Solo, Senin 25 November 2024
Senin, 25 November 2024 – 06:01 WIB - Sepak Bola
Timnas Indonesia Dinilai Janggal Belum Mengumumkan Skuad Piala AFF 2024
Senin, 25 November 2024 – 05:47 WIB