Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Suhu Laut Kian Panas, Ilmuwan Khawatir

Senin, 21 Agustus 2023 – 23:55 WIB
Suhu Laut Kian Panas, Ilmuwan Khawatir - JPNN.COM
WNI kru Kapal Diamond Princess menikmati pemandangan matahari tenggelam dari atas KRI dr Soeharso di kawasan Pulau Sebaru Kecil, Selasa (3/3). Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww.

Peristiwa tersebut dikaitkan dengan penurunan signifikan dalam suhu permukaan global rata-rata, dengan permukaan yang sebagian besar terdiri dari lautan.

Panas ekstra yang ditimbulkan oleh gas rumah kaca tidak tiba-tiba hilang selama pola iklim La Niña, melainkan hanya tersembunyi di bawah permukaan laut.

Dengan selesainya peristiwa 'triple-dip' La Niña sekarang, Dr Cai menjelaskan tidak ada lagi yang berfungsi sebagai penyangga.

"Global warming sudah tidak ada hentinya lagi, maka global warming akan meningkat," ujarnya.

Sebaliknya, dunia kini menghadapi El Niño, fase kebalikannya, yang diketahui dapat meningkatkan suhu permukaan global.

Peristiwa El Niño terakhir terjadi pada tahun 2015 hingga 2016, yang juga merupakan tahun terhangat dalam rekor suhu permukaan rata-rata global di darat dan laut.

Tapi Dr Cai mengatakan tahun ini Bumi mengalami delapan tahun pemanasan lebih buruk daripada tahun 2016.

Mencairnya es mendorong panas

Dr Cai menyebutkan bagian tak terpisahkan dari peristiwa ini adalah mencairnya es.

Pakar iklim menyebut perisai yang biasanya melindungi Bumi dari efek perubahan iklim selama bertahun-tahun, sudah memudar

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News