Susahnya Teliti Gelatin agar Tak Masuk Neraka
Jumat, 18 Desember 2009 – 01:48 WIB
"Kami sering ditawari hadiah dan uang. Tapi, selalu kami tolak dengan tegas. Sebab, sekali kami salah langkah, nasib jutaan muslim akan ikut terjerumus dalam kesalahan kami," papar Lukman pula.
Orang nomor satu di LPPOM itu pun memastikan bahwa proses suap yang dilakukan perusahaan pasti tidak akan mempan. Sebab katanya, penentuan sertifikat halal itu tidak bergantung kepada satu-dua auditor, tetapi juga kepada tim. Selain itu, hasilnya akan dibawa ke rapat Dewan LPPOM dan kemudian dibahas lagi di Komisi Fatwa MUI sebelum disahkan.
Dia mengakui bahwa dari sisi kesejahteraan, para auditor pasti tidak akan terpenuhi. Sebab, pendapatan auditor dalam menangani setiap berkas adalah Rp 300 ribu per hari. Lazimnya, setiap berkas akan tuntas dalam waktu sehari atau dua hari saja. Karena itu, dia membolehkan auditor bekerja secara freelance di luar wewenang mereka menjadi tim MUI.