Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tahap Pertama Jabar Terima 38 Ribu Dosis Vaksin COVID-19 Buatan China

Selasa, 05 Januari 2021 – 00:51 WIB
Tahap Pertama Jabar Terima 38 Ribu Dosis Vaksin COVID-19 Buatan China - JPNN.COM
Anggota Brimob berjaga di samping truk berisi vaksin COVID-19 Sinovac. Foto: ANTARA FOTO/Ardiansyah

jpnn.com, BANDUNG - Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat akan menerima 38 ribu dosis vaksin COVID-19 buatan Sinovac, China pada tahap pertama yang dijadwalkan akan diterima pada Selasa (5/1).

"Vaksin tahap pertama kurang lebih 38 ribu dosis untuk tenaga kesehatan, pengiriman rencananya tanggal 5 Januari," kata Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Jabar Daud Achmad, Senin (4/1).

Daud mengatakan dari 1,2 juta vaksin COVID-19, Provinsi Jabar total mendapatkan alokasi sebanyak 97.080 vaksin.

"Dari total 97.080 dosis vaksin tersebut akan dibagikan menjadi dua tahap yakni tahap I sebanyak 38.400 dosis, sementara untuk tahap II sebanyak 58.680 yang tanggal pengirimannya masih dikonfirmasi," kata dia. 

Daud mengatakan alur pengiriman tersebut akan diterima oleh dinas kesehatan provinsi kemudian disalurkan kembali ke dinas kesehatan tingkat kabupaten/kota yang selanjutnya akan diberikan pada sejumlah fasilitas layanan kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit.

"Jadi kami di satgas kan ada divisi logistik, kami siapkan gudang penyimpanan dan membantu dinkes persiapan distribusi ke kabupaten/kota,” ujarnya.

Menurut dia, peran satgas hanya membantu karena distribusi vaksin yang membagikan Kementerian Kesehatan RI.

Sedangkan untuk jadwal vaksinasi tenaga kesehatan di tahap pertama ini, Daud mengaku belum mendapatkan laporan karena jadwal vaksinasi akan ditentukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jabar dan dinkes tingkat kabupaten/kota. (antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Provinsi Jawa Barat total mendapatkan alokasi sebanyak 97.080 vaksin Covid-19 buatan Sinovac, China.

Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close